Pemesanan

SMS/Whatsapp: 08131-555-4445, Email: farida.nursanti@aksiku.com | Contact Person: Farida
"Pengiriman dilaksanakan sehari setelah Pembayaran"
Gunakan Kotak pencarian untuk mencari Judul buku, penulis dan penerbit...
Home » , , , , , , , , » Lebanon (Pra - dan Pasca Perang 34 Hari Israel VS Hizbullah)

Lebanon (Pra - dan Pasca Perang 34 Hari Israel VS Hizbullah)

www.sahabatbuku.net
Judul: Lebanon (Pra - dan Pasca Perang 34 Hari Israel VS Hizbullah)
Penulis: Mayor Ari Yulianto

Bahasa: Indonesia
Kulit Muka: Soft Cover
Tebal: xv + 348 Halaman
Berat Buku: 300 g
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun: 2010
Kondisi: Bagus (BUKU BEKAS/Kondisi fisik sesuai foto)

Harga: Rp. 30.000,-

Sinopsis


Lebanon ibarat sebuah titik kecil di antara luasnya negara-negara Arab. Sebuah negeri yang indah. Bahkan Beirut sempat mendapat julukan Paris di dunia timur dan menjadi persinggahan kalangan jetset kelas dunia. Namun, negeri itu juga menjadi barometer konflik antara Israel dan negara-negara Arab yang tak kunjung usai. Wilayah Lebanon Selatan yang berbatasan langsung dengan Israel adalah medan terbuka konflik bersenjata antara Hizbullah dan pasukan Israel. Garis perbatasan sepanjang blueline sering menjadi medan penyerangan. Berbagai tempat seperti Syekh Abbad Tomb, Fatima Gate, wilayah Ghajar, dan Sungai Litani mengandung potensi konflik yang sangat besar. Sementara tanah pertanian Chebaa yang subur masih menjadi wilayah perebutan antara Israel, Lebanon, dan Suriah. Lebanon Selatan juga menjadi kawasan paling strategis bagi pelarian warga Palestina.

Seperti yang diutarakan oleh seorang penduduk Lebanon Selatan, konflik Israel dan Lebanon adalah konflik abadi. Hizbullah bercita-cita melenyapkan Israel dari muka bumi, sebaliknya Israel bertekad melenyapkan Hizbullah sampai ke akar-akarnya. "Kami tetap saling menyerang meskipun kami dulunya bersaudara."

Membaca buku ini ibarat menyaksikan perjalanan konflik sebuah negeri indah di Timur Tengah. Konflik Israel-Lebanon terlalu unik dan menarik karena mengandung permusuhan sebagai warisan sejarah peradaban negeri itu.

Penulis, seorang staf Intelligent Assessment UNIFIL, yang tergabung dalam misi pemelihara perdamaian, telah melihat dari dekat konflik perbatasan itu, lalu menuangkannya menjadi buku, dan mengajak pembaca untuk menyaksikan konflik itu dari dekat.
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

 
Powered by : Aksikudotcom | Facebook | Twitter
Copyright © 2013. Sahabat Buku - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger