Judul: Anak-Anak Gurun (Desert Children)
Penulis: Waris Dirie
Bahasa: Indonesia/terjemahan
Kulit Muka: Soft Cover
Tebal: 298 Halaman
Berat Buku: 200 g
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun: Cetakan Kesebelas, 2007
Kondisi: Bagus (Buku Bekas/Kondisi fisik sesuai foto)
Harga: Rp. 28.000,-HABIS
Sinopsis
Halaman pembuka terdapat tandatangan dan nama pemilik sebelumnya. LIHAT FOTO
Desert Children, adalah sebuah buku yang ditulis oleh Waris Dirie
bersama dengan Corinna milborn. Waris Dirie adalah seorang Model
international yang mendapatkan kesempatan menjadi Duta Besar istimewa
PBB untuk memperjuangkan hak-hak perempuan di Afrika. Kesempatan ini
membuka mata dan hati seorang Warie Dirie sehingga ia mendirikan yayasan
Waris. Sebuah yayasan yang memberikan perhatian yang besar terhadap
Mutilasi Genital Perempuan (MGP)
Dalam buku yang mempunyai ketebalan hampir 300 halaman dan diterbitkan
oleh Esensi – Erlangga Group serta diterjemahkan kedalam bahasa
Indonesia oleh Ronaldo atas izin dari Little Brown Book, menceritakan
tentang peneitian yang dilakukan terhadap MGP atau yang familiar kita
kenal dengan Khitan perempuan. Dalam buku ini diungkapkan pengalaman
dari beberapa perempuan yang menjadi korban dari MGP tersebut. Mereka
adalah perempuan-perempuan gurun yang berasal dari benua Afrika yang
sangat ketat dalam aturan budaya Khitan perempuan. Mereka menceritakan
tentang perih yang dialami akibat dari MGP tersebut. Perihnya saat
melakukan hubungan intim dan perihnya saat harus melahirkan.
Buku yang menyuguhkan pengetahuan berdasarkan pengalaman perempuan ini,
mengungkapkan tentang bagiamana Khitan yang dilakukan oleh masyarakat
Afrika dengan menggunakan silet yang sudah berkarat dan kita dapat
melihat dengan mudah sisa-sisa darah yang membeku. Khitan yang dilakukan
juga tidak menggunakan anastesi ataupun bius, sehingga beberapa
perempuan menceritakan tentang trauma atau psikologis yang dialaminya.
Beberapa perempuan korban MGP bercerita kepada Corinna tentang
ketidakinginan mereka untuk melakukan hal yang sama kepada anak
perempuannya kelak.
Buku hasil penelitian ini ditulis oleh Waris dan Corinna pada sebuah
kota Multikultural Wina, Austria. Sebuah daerah yang awalnya tidak
terfikirkan olehnya adanya aksi MGP. Hasil penelitian Waris dan Corinna,
mengungkapkan fakta yang mengejutkan. Banyak perempuan-perempuan korban
MGP di Benua Eropa Umumnya. Mereka adalah perempuan-perempuan
(anak-anak gurun) yang kabur ke Eropa. Walaupun di benua yang
multicultural tetapi mereka juga tetap harus berhadapan dengan adat MGP
yang sangat kaku. Disini kita akan lihat tentang Adat kaku yang menyiksa
perempuan dalam hal lintas batas benua.
Mungkin sudah saat nya, kita memberikan perhatian tentang budaya atau
adat yang memberikan efek buruk terhadap perempuan dan tentunya dengan
cara Waris dan Corinna menjabarkan hasil penelitiannya akan membuka
cakrawala baru tentang Khitan atau Sunat perempuan yang juga dilakukan
di Indonesia. Esensi seperti apa dari sebuah Sunat? Akhirnya bahwa buku
ini memang sangat layak dibaca karena kualitas informasi yang
diberikannya untuk sebuah penyadaran. (Yulia Sari/Kompasiana)
Home »
2007
,
28.000
,
A
,
Buku Bekas
,
BUKU TERJUAL
,
Esensi
,
Non Fiksi
,
Novel
,
Sosial & Politik
,
Waris Dirie
» Anak-Anak Gurun (Desert Children)
Anak-Anak Gurun (Desert Children)
Buku-Buku Bagus
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.